Sekarang, sudah tersedia banyak CMS gratis maupun berbayar. Oleh karena itu, kita akan merangkum CMS terbaik di tahun 2022 yang dapat kalian gunakan pertimbangan untuk memilih CMS.
Platform CMS merupakan perangkat lunak yang membantu kita dalam mengelola konten dan membuat situs web dengan mudah.
Halaman website kebanyakan ditulis dalam bahasa pemrograman HTML, JavaScript, dan CSS. Dengan menggunakan CMS, kita tidak perlu mempelajari bahasa-bahasa tersebut dan menulis banyak code.
Oleh karena itu, Platform CMS memudahkan kita dalam membuat situs web tanpa menulis kode atau belajar pemrograman. Kecuali kita ingin mencari CMS yang ramah pengembang yang berarti kita harus paham membuat website dari awal.
Sekarang juga sudah tersedia banyak CMS yang dapat kita gunakan. Setiap CMS pasti ada kelebihan dan kekurangan. Oleh karena itu, untuk postingan kali ini kita akan membahas CMS terbaik dari segi kelebihan, kekurangan dan harganya.
1. WordPress.org
WordPress.org merupakan platform CMS terbaik dan paling populer di dunia. Kebanyakan 43% dari semua situs web di internet menggunakan CMS WordPress.
Kelebihan:
WordPress memilik fleksibilitas dan kebebasan untuk membangun segala jenis situs web (toko online, situs lelang, situs keanggotaan, dll).
Kita tidak paham bahasa pemrograman karena editor blok WordPress akan membuat tampilan halaman menjadi keren dengan sangat mudah di situs kita.
Kita juga memiliki kebebasan penuh untuk menghasilkan uang secara online dari situs web kita dengan cara apa pun yang kita inginkan.
Selain itu juga, tersedia ribuan tema dan plugin WordPress, baik yang berbayar maupun gratis. Kita bisa menambahkan segala macam tambahan fitur yang berguna ke situs kita, seperti formulir kontak, galeri foto, dan banyak lagi.
WordPress dirancang dengan sangat baik untuk optimasi mesin pencari (SEO). Jadi kita tidak perlu khawatir karena situs yang akan kita buat sudah seo-freindly. Selain itu, sangat mudah untuk membuat URL, kategori, dan tag yang ramah SEO untuk postingan kita. Kita juga dapat menginstall plugin SEO untuk membantu optimasi web.
Terdapat juga komunitas besar dan suportif di sekitar WordPress, karena WordPress sendiri merupakan CMS open source.
WordPress menawarkan banyak ekstensibilitas yang menjadikannya platform CMS yang ideal untuk pemula dan pengembang.
WordPress memungkinkan kita untuk mengunduh semua konten kita dalam format XML sehingga membuatnya mudah untuk dipindahkan ke sistem lain di masa mendatang jika kita ingin untuk melakukannya.
Kekurangan:
Untuk kekurangan WordPress.org sendiri yaitu kita perlu menyiapkan hosting dan domain untuk mempublish web kita. Kita juga akan bertanggung jawab untuk mengelola hal-hal seperti keamanan dan pencadangan web.
Harga:
Kita dapat menggunakan WordPress secara gratis. Namun kita perlu menyewa domain dan hosting dengan host web yang dapat menjalankan WordPress.
Baca Juga: CARA MEMBUAT ANIMATION WEBSITE DENGAN GSAP
2. Joomla
Joomla merupakan platform CMS terbaik yang berbasis open source gratis dan juga banyak penggunannya. Selain itu, juga memiliki banyak template dan ekstensi yang bisa kita gunakan untuk mempercantik situs web kita.
Joomla pertama kali dirilis pada tahun 2005. Sama seperti WordPress, Joomla sudah berjalan selama bertahun-tahun.
CMS ini sangat ideal bagi pengembang dan pembuat situs web berpengalaman, sehingga ini bukan pilihan yang bagus untuk para pemula.
Kelebihan:
Sepeti yang disebutkan barusan, Joomla sangat berguna untuk para pengembang. Meskipun demikian, kita masih bisa menggunakannya bahkan jika kita tidak ingin menyentuh sebaris kode pun karena sangat mudah dalam mengedit konten.
Sama seperti WordPress, Joomla merupakan open source, dan ada banyak dukungan komunitas yang tersedia jika kita mengalami masalah.
Kekurangan:
Joomla sendiri bisa terbilang rumit bagi para pemula. Oleh karena itu, kita mungkin perlu menyewa pengembang website untuk membantu.
Selain itu, Joomla juga tidak banyak ekstensi tambahan. Kalau dibangingkan dengan CMS seperti WordPress, yang memiliki ribuan tema dan plugin yang tersedia.
Juga kemungkinan terdapat beberapa masalah kompatibilitas jika kita memasang banyak ekstensi dan modul berbeda.
Harga:
Joomla sendiri bisa kita gunakan secara gratis. Meskipun demikian kita harus membayar untuk nama domain dan hosting web yang mendukung Joomla.
3. Drupal
Drupal merupakan platform CMS terbaik open source. Situs web utama, seperti situs The Economist dan sejumlah situs universitas kebanyakan menggunakan Drupal.
Jika, kalian merupakan seorang developer web, drupal merupakan pilihan yang terbaik. Drupal sangat bagus jika ingin membangun situs yang sangat disesuaikan yang perlu menangani banyak data.
Kelebihan:
Kita akan sangat mudah dalam menambahkan konten di Drupal. Dengan berbagai jenis konten khusus fleksibel dan menawarkan banyak pilihan.
Serta ada banyak modul yang tersedia yang dapat kita tambahkan ke dalam situs web kita. Modul ini sama seperti plugin di WordPress.
Tersedia juga dukungan dari komunitas jika kita mengalami masalah saat mengembangkan situs web kita.
Dan terakhir yaitu manajemen user yang mudah. Kita dapat membuat role baru dan menentukan izinnya untuk situs web kita.
Kekurangan:
Di dalam Drupal sulit untuk mengetahui cara mengubah tampilan situs kita maupun menambahkan ekstra. Hal ini sangat tidak direkomendasikan bagi para pemula.
Selain itu, tema yang sangat disesuaikan yang dibuat oleh developer, harganya bisa sangat mahal.
Baca Juga: CARA MEMBUAT SVG ANIMATION DI WEBSITE
4. Wix
Wix adalah platform CMS terbaik dan populer, meskipun bisa terbilang memiliki beberapa keterbatasan. Berikut kelebihan dan kekurangan serta biaya yang akan dikerluarkan jika menggunakan Wix.
Kelebihan:
Wix menawarkan fitur antarmuka yang dapat di seret dan lepas sehingga mempermudah dalam membuat halaman yang kita inginkan. Kita dapat memilih bagian halaman manapun untuk diedit.
Tersedia juga banyak template siap pakai yang dapat kita gunakan di Wix. Template ini sepenuhnya responsif, sehingga akan terlihat bagus ketika dibuka di mobile, tablet maupun desktop.
Selain itu, kita juga dapat menambahkan banyak aplikasi ke situs web kita dari Wix App Market. Hal ini bertujuan seperti plugin WordPress untuk memberi situs kita fitur baru.
Kekurangan:
Kekurangan dari Wix yaitu dalam template yang kita pilih, tidak dapat kita ubah ke yang lain. Yang berarti kita akan terjebak dengan tata letak yang tidak tepat untuk situs kita.
Kita juga tidak dapat menjalankan toko eCommerce di Wix kecuali kita meningkatkan ke paket berbayar. Meskipun demikian, kita hanya dapat menerima pembayaran menggunakan PayPal atau Authorize.net.
Wix juga tidak memungkinkan untuk mengunduh data dan mengekspornya dengan mudah. Kita dapat mengunduh posting blog yang ingin dipindahkan, tetapi jika kita memiliki halaman apa pun di situs kita, kita harus menyalin dan menempelkannya secara manual.
Jika ingin menggunakan paket gratis, kita nantinya akan memiliki nama domain dan iklan bermerek Wix di situs kita. Sebagai catatan, Iklan yang ditampilan akan menghasilkan uang untuk Wix, bukan untuk kita.
Harga:
Kita dapat menggunakan Wix secara gratis, jika kita senang dengan nama domain bermerek Wix dan iklan yang berjalan di situs kita. Paket berbayar menawarkan lebih banyak fleksibilitas dan mulai dari $13 per bulan (dibayar di muka setiap tahun).
Jika ingin menerima pembayaran online, kita harus membayar $23/bulan atau lebih (sekali lagi, dimuka setiap tahun).
5. Shopify
Shopify adalah platform CMS yang dihosting all-in-one lainnya. Kita tidak perlu membeli hosting, menginstal perangkat lunak apa pun, atau mengelola hal-hal seperti pembaruan dan pencadangan.
Shopify memiliki antarmuka drag and drop yang mudah. Selain itu, mendukung penjualan produk yang sangat bagus jika kita memiliki toko fisik maupun online.
Kelebihan:
Kita dapat menerima kartu kredit dan debit melalui solusi pembayaran terintegrasi Shopify. PayPal juga disertakan sebagai salah satu penyedia pembayaran default Shopify.
Ada banyak ekstensi dan tema yang tersedia untuk Shopify. Kita dapat membeli aplikasi Shopify pihak ketiga yang memungkinkan untuk menambahkan segala macam fitur ke toko online kita.
Kita tidak perlu memutakhirkan jika ingin menghasilkan lebih dari jumlah dolar tertentu dalam penjualan.
Shopify memiliki dukungan 24/7 melalui obrolan langsung, email, telepon, dan bahkan Twitter. Tersedia juga banyak dokumentasi termasuk panduan cara kerja tertulis dan tutorial video ditambah lagi adanya forum online.
Kekurangan:
Kita mungkin memerlukan biaya yang cukup mahal, terutama jika ingin menambahkan banyak aplikasi pihak ketiga ke toko kita.
Selain itu, plugin yang tersedia di Shopify lebih terbatas daripada yang ada di WordPress.
Harga:
Paket termurah Shopify yaitu $29/bulan. Sedangkan, yang paling mahal yaitu $299/bulan dan mencakup lebih banyak fitur.